Kejahatan adalah setiap perilaku yang bersifat tidak susila, merugikan, dan menimbulkan begitu banyak ketidak tenangan dalam suatu masyarakat tertentu, sehingga masyarakat itu berhak untuk mencelanya dan menyatakan penolakannya atas kelakuan itu dalam bentuk nestapa dengan sengaja diberikan karena kelakuan tersebut.
Karakteristik Cybercrime
Selama ini dalam kejahatan konvensional, dikenal adanya dua jenis kejahatan sebagai berikut:
a. Kejahatan kerah biru (blue collar crime)
jenis kejahatan atau tindak kriminal yang dilakukan secara konvensional seperti misalnya perampokkan, pencurian, pembunuhan dan lain-lain.
b. Kejahatan kerah putih (white collar crime)
Kejahatan jenis ini memiliki empat kelompok kejahatan, yakni kejahatan korporasi, kejahatan birokrat, malpraktek, dan kejahatan individu.
Karakteristik unik dari kejahatan di dunia maya antara lain menyangkut lima hal berikut:
1. Ruang lingkup kejahatan
2. Sifat kejahatan
3. Pelaku kejahatan
4. Modus Kejahatan
5. Jenis kerugian yang ditimbulkan
Jenis-jenis kejahatan komputer di internet
CARDING
Carding adalah berbelanja menggunakan nomor dan identitas kartu kredit orang lain, yang diperoleh secara ilegal, biasanya dengan mencuri data di internet. Sebutan pelakunya adalah “carder”. Sebutan lain untuk kejahatan jenis ini adalah cyberfroud alias penipuan di dunia maya. Sebanyak 20 persen transaksi melalui internet dari Indonesia adalah hasil carding. Akibatnya, banyak situs belanja online yang memblokir IP atau internet protocol (alamat komputer internet) asal Indonesia. Jika kita belanja online, formulir pembelian online shop tidak mencantumkan nama negara Indonesia. Artinya konsumen Indonesia tidak diperbolehkan belanja disitus itu.
HACKING
Hacking adalah kegiatan menerobos program komputer milik orang/pihak lain. Hacker adalah orang yang gemar mengacak-acak komputer, memiliki keahlian membuat dan membaca program tertentu, dan terobsesi mengamati keamanan (security)-nya.
CRACKING
Cracking adalah hacking untuk tujuan jahat. Sebutan untuk “cracker” adalah “hacker” bertopi hitam (black hat hacker). Berbeda dengan “carder” yang hanya mengintip kartu kredit, “cracker” mengintip simpanan para nasabah di berbagai bank atau pusat data sensitif lainnya untuk keuntungan diri sendiri. Meski sama-sama menerobos keamanan komputer orang lain, “hacker” lebih fokus pada prosesnya. Sedangkan “cracker” lebih fokus untuk menikmati hasilnya.
DEFACING
Defacing adalah kegiatan mengubah halaman situs/website pihak lain. Tindakan deface ada yang semata-mata iseng, unjuk kebolehan, pamer kemampuan membuat program, tapi ada juga yang jahat, untuk mencuri data dan dijual kepada pihak lain.
PHISING
Phising adalah kegiatan memancing pemakai komputer di internet (user) agar mau memberikan informasi data diri pemakai (username) dan kata sandinya (password) pada suatu website yang sudah di-deface. Phising biasanya diarahkan kepada pengguna online banking. Isian data pemakai dan password yang vital yang telah dikirim akhirnya akan menjadi milik penjahat tersebut dan digunakan untuk belanja dengan kartu kredit atau uang rekening milik korbannya.
SPAMMING
Spamming adalah pengiriman berita atau iklan lewat surat elektronik (e-mail) yang tak dikehendaki. Spam sering disebut juga sebagai bulk email atau junk e-mail alias “sampah”. Meski demikian, banyak yang terkena dan menjadi korbannya. Yang paling banyak adalah pengiriman e-mail dapat hadiah, lotere, atau orang yang mengaku punya rekening di bank di Afrika atau Timur Tengah, minta bantuan “netters” untuk mencairkan, dengan janji bagi hasil. Kemudian korban diminta nomor rekeningnya, dan mengirim uang/dana sebagai pemancing, tentunya dalam mata uang dolar AS, dan belakangan tak ada kabarnya lagi.
MALWARE
Malware adalah program komputer yang mencari kelemahan dari suatu software. Umumnya malware diciptakan untuk membobol atau merusak suatu software atau operating system. Malware terdiri dari berbagai macam, yaitu: virus, worm, trojan horse, adware, browser hijacker, dll. Di pasaran alat-alat komputer dan toko perangkat lunak (software) memang telah tersedia antispam dan anti virus, dan anti malware. Meski demikian, bagi yang tak waspadai selalu ada yang kena. Karena pembuat virus dan malware umumnya terus kreatif dan produktif dalam membuat program untuk mengerjai korban-korbannya.
Berdasarkan Motif Kegiatan
Berdasarkan motif kegiatan yang dilakukannya, cybercrime dapat digolongkan menjadi dua jenis sebagai berikut :
a. Cybercrime sebagai tindakan murni kriminal
b. Cybercrime sebagai kejahatan ”abu-abu”
KLASIFIKASI KEJAHATAN KOMPUTER
Kejahatan computer dapat digolongkan menjadi yang sangat berbahaya sampai yang hanya mengesalkan (annoying). Menurut David Icove, berdasarkan lubang keamanan, keamanan dapat dilasifikasikan menjadi empat yaitu :
1. Keamanan yang bersifat fisik (physical security), termasuk akses orang ke gedung, peralatan, dan media yang digunakan. Beberapa bekas penjahat computer mengatakan bahwa mereka sering pergi ke tempat sampah untuk mencari berkas-berkas yang mungkin memiliki informasi tentang keamanan. Pernah ditemukan sebuah coretan password atau manual yang dibuang tanpa dihancurkan.
2. Keamanan yang berhubungan dengan orang termasuk identifikasi dan profil resiko dari orang yang mempunyai akses. Seringkali kelemahan keamanan system informasi bergantung kepada manusia (pemakai dan pengelola).
3. Keamanan dari data dan media serta teknik komunikasi.
4. Keamanan dalam operasi termasuk prosedur yang digunakan untuk mengatur dan mengelola system keamanan dan juga prosedur setelah serangan.
Faktor-Faktor Penyebab Cybercrime
Beberapa faktor yang menyebabkan kejahatan komputer kian marak dilakukan antara lain adalah:
a. Akses internet yang tidak terbatas.
b. Kelalaian pengguna komputer. Hal ini merupakan salah satu penyebab utama kejahatan komputer.
c. Mudah dilakukan dengan resiko keamanan yang kecil dan tidak diperlukan peralatan yang super modern. Walaupun kejahatan komputer mudah untuk dilakukan tetapi akan sangat sulit untuk melacaknya, sehingga ini mendorong para pelaku kejahatan untuk terus melakukan hal ini.
d. Para pelaku merupakan orang yang pada umumnya cerdas, mempunyai rasa ingin tahu yang besar, dan fanatik akan teknologi komputer. Pengetahuan pelaku kejahatan komputer tentang cara kerja sebuah komputer jauh diatas operator komputer.
e. Sistem keamanan jaringan yang lemah.
f. Kurangnya perhatian masyarakat. Masyarakat dan penegak hukum saat ini masih memberi perhatian yang sangat besar terhadap kejahatan konvesional. Pada kenyataannya para pelaku kejahatan komputer masih terus melakukan aksi kejahatannya
g. Belum adanya undang-undang atau hukum yang mengatur tentang kejahatan komputer.
Penanggulangan Cybercrime
Aktivitas pokok dari cybercrime adalah penyerangan terhadap content, computer system dan communication system milik orang lain atau umum di dalam cyberspace. Fenomena cybercrime memang harus diwaspadai karena kejahatan ini agak berbeda dengan kejahatan lain pada umumnya. Cybercrime dapat dilakukan tanpa mengenal batas teritorial dan tidak memerlukan interaksi langsung antara pelaku dengan korban kejahatan. Berikut ini cara penanggulangannya :
a. Mengamankan sistem
b. Penanggulangan Global
Beberapa langkah penting yang harus dilakukan setiap negara dalam penanggulangan cybercrime adalah :
1. melakukan modernisasi hukum pidana nasional beserta hukum acaranya.
2. meningkatkan sistem pengamanan jaringan komputer nasional sesuai standar internasional.
3. meningkatkan pemahaman serta keahlian aparatur penegak hukum mengenai upaya pencegahan, investigasi dan penuntutan perkara-perkara yang berhubungan dengan cybercrime.
4. meningkatkan kesadaran warga negara mengenai masalah cybercrime serta pentingnya mencegah kejahatan tersebut terjadi.
5. meningkatkan kerjasama antarnegara, baik bilateral, regional maupun multilateral, dalam upaya penanganan cybercrime.
1.Buatlah rangkuman dari materi bab3, mengenai cinta kasih!
BAB III
MANUSIA DAN CINTA KASIH
Pengertian Cinta Kasih
Cinta adalah rasa sangat suka , sayang atau sangat tertarik hatinya kepada seseorang. Sedangkan kasih adalah perasaan suka atau sayang kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.
Perbedaan antara cinta dan kasih, yaitu cinta lebih mengandung pengertian tentang rasa rasa yang mendalam sedangkan kasih suatu ungkapan untuk mengeluarkan rasa yang mengarah kepada orang yang dicintai.
Dan cinta bukanlah nafsu. Perbedaan antara cinta dengan nafsu adalah :
CINTA
·Cinta bersifat manusiawi : hanya pada manusialah cinta timbul dan berkembang, sedangkan pada binatang hanya terbatas pada naluri untuk melindungi.
·Cinta bersifat rohaniah : rasa cinta dapat meberikan semangat dalam hidup bagi orang yang mencintai dan bagi yang menerima.
·Cinta menunjukkan perilaku memberi
NAFSU
·Nafsu bersifat jasmaniah
·Nafsu cenderung memuaskan dorongan seks semata.
·Nafsu cenderung menuntut
Pengertian cinta menurut :
1.Erich Fromm (1983:24-27) dalam bukunya Seni mencintai, menyebutkan bahwa cinta itu memberi bukan menerima. Dan dalam memberi bersifat manusiawi bukan materi. Unsur-unsur dasar dalam cinta :
·Pengasuhan
·Tanggung jawab
·Perhatian
·Pengenalan
2.Dr. Salito W.Sarwono dalam artikelnya yang berjudul Segitiga Bukan, Cinta Segitiga, dikatakan bahwa cinta yang ideal memiliki 3 unsur yaitu :
·Keterikatan : perasaan terhadap orang yang dicintainya
·Keintiman : kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan tidak ada jarak dan tidak saling menyimpan rahasia
·Kemesraan : suatu rasa yang yang diungkapkan dengan ucapan sayang, dsb
3.Dra.Kartini Kartono dalam bukunya yang berjudul Psikologi Abnormal & Pathologi Seks mengemukakan bahwa pria dan wanita dapat disebut normal dan dewasa bila mampu mengadakan relasi seksual dalam bentuk normal dan bertanggung jawab. Maksud dari normal adalah hubungan seks dan konflik psikis bagi kedua belah pihak serta tidak bersifat paksaan. Dan pengertian dari tanggung jawab adalah kedua belah pihak menyadari konsekuensinya dan bertanggung jawab terhadapnya.
Relasi seks yang abnormal dan perverse(buruk,jahat) adalah relasi seks yang tidak bertanggung jawab dan bertentangan dengan norma sosial, hukum dan agama.
Abnormalitas dalam pemuasan seks dibagi menjadi 3 golongan, yaitu :
·Dorongan seksual yang abnormal, contohnya pelacuran, perzinahan, perkosaan dan bujukan
·Patner seks yang abnormal, contohnya homoseksualitas, zoofilia, pedofilia dan gerontoseksualitas
Kasih adalah perasaan suka atau sayang kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan. Sedangkan sayang dapat memperkuat rasa kasih yang diwujudkan secara lebih nyata dan bersumber dari rasa cinta.
Kasih sayang yang dilandasi dengan rasa cinta dapat diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu :
·Cinta Persaudaraan
Cinta persaudaraan diambil dari bahasa yunani yaitu agape yang diwujudkan manusia dalam tingkah laku atau perbuatan. Dan tidak ada batasan berdasarkan suku, bangsa dan agama.
·Cinta Keibuan
Kasih sayang bersumber dari seorang ibu yang sayang terhadap anaknya. Kasih sayang seorang ibu juga dapat didapat dari seorang guru.
·Cinta Erotis
Kasih sayang yang bersifat khusus sehingga memberdayakan cinta yang sesungguhnya. Sebagai pengikat erat dalam hubungan suami dan istri.
·Cinta Diri sendiri
Cinta diri sendiri bernilai positif jika mengandung makna bahwa seseorang dapat mengurus dirinya sendiri sehingga kebutuhan jasani dan rohani terpenuhi secara wajar. Menjadi negatif bila mementingkan diri sendiri.
·Cinta terhadap Allah
Cinta terhadap zat yang telah menciptakan makhluk hidup.
Kemesraan
Kemesraan adalah suatu hal yang menggambarkan keadaan yang sangat erat atau karib. Tingkatan kemesraan dapat dibedakan berdasarkan umur, yaitu :
§Kemesraan dalam Tingkat Remaja
Kemesraan dalam tingkat ini terjadi dalam masa puber atau general pubertas yaitu dimana remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.
§Kemesraan dalam Rumah Tangga
Kemesraan atau hubungan akrab antara suami dan istri dalam perkawinan.
§Kemesraan manusia Usia Lanjut
Kemesraan bagi manula dapat diwujudkan pada waktu makan, duduk, jalan-jalan, menonton televisi , membaca koran secara bersama-sama.
2.Jawablah pertanyaan berikut ini :
a.Sebutkan apa perbedaan antara cinta dan nafsu!
CINTA
·Cinta bersifat manusiawi : hanya pada manusialah cinta timbul dan berkembang, sedangkan pada binatang hanya terbatas pada naluri untuk melindungi.
·Cinta bersifat rohaniah : rasa cinta dapat meberikan semangat dalam hidup bagi orang yang mencintai dan bagi yang menerima.
·Cinta menunjukkan perilaku memberi
NAFSU
·Nafsu bersifat jasmaniah
·Nafsu cenderung memuaskan dorongan seks semata.
·Nafsu cenderung menuntut
b.Sebutkan unsur-unsur cinta!
Unsur-unsur dasar dalam cinta :
a)Menurut Erich Fromm
·Pengasuhan
·Tanggung jawab
·Perhatian
·Pengenalan
b) Menurut Dr.Salito W.Sarwono
·Keterikatan
·Keintiman
·Kemesraan
c.Cinta ideal adalah cinta yang memiliki 3 unsur, sebutkan dan jelaskan!
Cinta yang ideal memiliki 3 unsur yaitu :
üKeterikatan : perasaan terhadap orang yang dicintainya
üKeintiman : kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan tidak ada jarak dan tidak saling menyimpan rahasia
üKemesraan : suatu rasa yang yang diungkapkan dengan ucapan sayang, dsb
d.Apakah yang dimaksud dengan kasih?
Kasih adalah perasaan suka atau sayang kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.
e.Menurut kalian hubungan seksual yang dalam bentuk normal dan bertanggung jawab adalah seperti apa?
Menurut saya hubungan seksual yang normal dan bertanggung jawab adalah suatu hubungan yang dijalani secara wajar dan sesuai dengan norma sosial, hukum dan agama. Dan dari setiap masing-masing orang yang menjalankannya secara fisik tidak ada paksaan.
f.Dan menurut kalian hubungan seksual yang dalam bentuk abnormal perverse adalah seperti apa?
Menurut saya hubungan seksual dalam bentuk abnormal perverse adalah relasi seks yang tidak brtanggung jawab, karena didalamnya secara fisik terjadi paksaan baik dari dalam diri sendiri ataupun dari lingkungan sekitar. Contoh dari dalam diri sendiri misalnya wanita yang menawarkan dirinya sebagai pekerja seks karena untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sedangkan dari lingkungan, biasanya orang tersebut terbawa arus dari pergaulan yang ia dapat dari lingkungan sekitarnya.
g.Menurut Dra.Kartini Kartono pemuasan abnormalitas seksual dibagi dalam 3 golongan sebutkan dan jelaskan!
Abnormalitas dalam pemuasan seks dibagi menjadi 3 golongan, yaitu :
·Dorongan seksual yang abnormal, contohnya pelacuran, perzinahan, perkosaan dan bujukan
·Patner seks yang abnormal, contohnya homoseksualitas, zoofilia, pedofilia dan gerontoseksualitas
h.Sebutkan beberapa bentuk cinta menurut Erich Fromm!
Bentuk cinta menurut Erich Fromm, yaitu :
§Cinta Persaudaraan
Cinta persaudaraan diambil dari bahasa yunani yaitu agape yang diwujudkan manusia dalam tingkah laku atau perbuatan. Dan tidak ada batasan berdasarkan suku, bangsa dan agama.
§Cinta Keibuan
Kasih sayang bersumber dari seorang ibu yang sayang terhadap anaknya. Kasih sayang seorang ibu juga dapat didapat dari seorang guru.
§Cinta Erotis
Kasih sayang yang bersifat khusus sehingga memberdayakan cinta yang sesungguhnya. Sebagai pengikat erat dalam hubungan suami dan istri.
§Cinta Diri sendiri
Cinta diri sendiri bernilai positif jika mengandung makna bahwa seseorang dapat mengurus dirinya sendiri sehingga kebutuhan jasani dan rohani terpenuhi secara wajar. Menjadi negatif bila mementingkan diri sendiri.
§Cinta terhadap Allah
Cinta terhadap zat yang telah menciptakan makhluk hidup.
i.Sebutkan arti kemesraan dan jelaskan!
Dalam kamus bahasa indonesia kemesraan berarti sangat erat atau karib sehingga kemesraan berarti suatu hal yang menggambarkan keadaan yang sangat erat.
j.Sebutkan tingkat kemesraan dan jelaskan berdasarkan tingkatannya!
Tingkat kemesraan yang dibedakan berdasarkan umur, yaitu :
§Kemesraan dalam Tingkat Remaja
Kemesraan dalam tingkat ini terjadi dalam masa puber atau general pubertas yaitu dimana remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.
§Kemesraan dalam Rumah Tangga
Kemesraan atau hubungan akrab antara suami dan istri dalam perkawinan.
§Kemesraan manusia Usia Lanjut
Kemesraan bagi manula dapat diwujudkan pada waktu makan, duduk, jalan-jalan, menonton televisi , membaca koran secara bersama-sama.